Kata Hati

Menjadi sehat itu tentu menjadi pilihan semua orang tidak terkecuali dengan saya, memiliki tubuh sehat tentu akan bisa menikmati hidup dan menjalani rutinitas dan bisa bermanfaat buat sekitar. Akan tetapi manusia seperti saya terkadang bahkan sering lalai dengan yang namanya kesehatan. Sedikit gerak saja ngeluh capenya seperti sudah naik gunung.  Baru-baru ini aku posting tentang capeknya akses menuju transportasi modern, eh ketemu di. Yovi jadi terasa disentil kalau mereka yang mobilitasnya memakai kendaraan pribadi otomatis tubuh tidak banyak gerak. Duh jadi malu sendiri deh haha. Setelah mengikuti bedah buku Conscious Diet dan setibanya dirumah aku baca tuh buku tentang diet sehat menurut dr. Yovi selaku praktisi nutrisi dan anti aging. Banyak hal aku pelajari selain banyak gerak yang baik buat tubuh juga asupan nutrisi seimbang juga harus kita perhatikan baik itu karbohidrat dan protein harus sesuai dengan jumlah takarannya sesuai dengan kebutuhan tubuh kita karena setiap orang bed

Yclinic | dokpri Siapa sih yang tidak mau sehat? Semua orang pasti menginginkan tubuhnya sehat, secara kalau sehat itu merupakan anugerah terbesar yang harus kita syukuri dan bagi diri saya pribadi kesehatan adalah harta yang tak ternilai harganya. Namun dasar manusia ya, sering kali kita mengabaikan dan tidak memperhatikan tubuh sendiri, entah itu kurang awere nya pola makan, olahraga dan emosi yang terkadang tidak terkendali yang semua itu akan sangat berpengaruh pada kesehatan. FemaleDigest & yclinic Entah kenapa ya ini seperti kebetulan atau Allah yang sayang sama saya hingga saya dipertemukan dengan dokter yang profesional dibidang kesehatan melalui undangan dari Female Digest, jadi saya semakin sadar kalau gaya hidup saya salah (sudah tahu sih tapi jelasnya mungkin ini seperti warning supaya sadar se sadar sadarnya, hehe). Weekend produktif, pagi-pagi saya berkesempatan hadir di Yclinic Gathering dan meetup sama dr. Yovi yang Good Looking sampe tidak bosan untuk melihatnya. G

Holeo Museum & Board Game Setelah berjibaku dengan tugas-tugas sekolah dan yang paling inti yaitu mengerjakan proyek sumatif lengkap dengan presentasi yang sudah pasti bikin otak pengen refresh. Buat mengembalikan energi sudah menjadi rutinitas kalau akutu harus bawa bocil pergi ke tempat yang dia bikin fun dan bisa bereksplor dengan hal baru. Jaman sekarang dan dulu tentu beda ya, kalau dulu pengalaman waktu kecil rasanya tidak bosan karena banyak bermain dan berinteraksi dengan teman disekitar lingkungan rumah dan permainannya pun banyak mulai dari tradisional hingga mengalami ke perubahan jaman monopoli, jadi dulu itu kata bosan itu tidak ada.  Kalau jaman sekarang mayoritas anak-anak sudah pegang gadget, semua permainan memang ada disitu tapi sangat beda pelaksanaan dan caranya tak jarang motorik anak anak sekarang kurang gercep. Jadi ya wajar ya kalau anak-anak sekarang itu sangat familiar dengan yang namanya "gabut".  Termasuk kami sekarang ini suka terkurung dengan